Pernis berbasis air untuk pencetakan kertas ramah lingkungan dan hijau

Pencetakan Hijau dan Pentingnya Pernis Berbasis Air Ramah Lingkungan pada Buku Pelajaran

Pencetakan hijau merujuk pada metode pencetakan dan perilaku industri terkait yang tidak merusak lingkungan ekologi, tidak mengancam kesehatan manusia, dan menghemat konsumsi sumber daya. Sebagai langkah utama untuk mendorong perkembangannya, pencetakan hijau memiliki makna khusus. Buku pelajaran sebagian besar digunakan oleh siswa dan merupakan salah satu barang yang paling sering mereka kontak setiap hari. Oleh karena itu, melakukan pencetakan hijau pada buku pelajaran menjadi hal yang wajib.


Saat ini, karena tingkat keseluruhan industri yang tidak merata dan kesadaran masyarakat terhadap keamanan dan lingkungan yang lemah, terdapat banyak masalah dalam pencetakan buku pelajaran. "Aroma tinta" bukanlah hal asing bagi semua orang. Mengapa tinta dapat mengeluarkan "aroma"? Percaya bahwa orang di industri pencetakan dapat menjelaskannya. Aroma tersebut berasal dari difusi elemen kimia beracun yang terkandung dalam tinta. Tinta pencetakan buku pelajaran sering mengandung pelarut organik mudah menguap seperti etanol, isopropanol, butanol, propanol, metil etil keton, etil asetat, toluena, dan xilena. Pelarut organik ini terus menguap selama proses pencetakan, terutama pelarut benzena yang beracun dan memiliki bau menyengat yang kuat. Meskipun sebagian besar pelarut dalam tinta akan hilang setelah kering, sebagian masih akan tersisa. Membaca buku yang dicetak dengan tinta seperti ini dalam jangka panjang akan menyebabkan gas yang dihirup mempengaruhi sistem saraf pusat otak dan menimbulkan ancaman besar bagi kesehatan. Selain itu, proses laminasi dengan perekat meleleh panas EVA dan lapisan instan berbasis pelarut yang umum digunakan dalam pengikatan pasca-pencetakan buku pelajaran biasa juga mengandung beberapa pelarut organik mudah menguap. Hal ini tidak hanya membahayakan kesehatan siswa, tetapi juga merusak lingkungan. Menggunakan pernis berbasis air ramah lingkungan hijau tidak akan menyebabkan masalah-masalah ini.


Selain "bau", terdapat juga "pembunuh" tersembunyi lainnya yang mempengaruhi kesehatan siswa dan merusak lingkungan. Partikel pigmen tinta halus dan memiliki kapasitas adsorpsi yang kuat. Ia mengandung elemen logam berat seperti timbal, kromium, kadmium, dan merkuri, yang semuanya memiliki tingkat racun tertentu. Emisi tidak hanya menyebabkan kerusakan pada lingkungan alami, tetapi juga menyebabkan keracunan kronis pada tubuh manusia atau memasuki jaringan otak melalui aliran darah, menyebabkan kerusakan otak. Ketika tinta yang mengandung elemen logam berat ini bersentuhan erat dengan tubuh manusia, terutama siswa dan anak-anak, konsekuensinya bisa dibayangkan. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan pernis berbasis air ramah lingkungan hijau.


Selain itu, selama proses produksi kertas buku pelajaran, biasanya ditambahkan sejumlah besar aditif, pencerah, agen fluoresen, dan sebagainya untuk meningkatkan tingkat keputihan kertas. Membaca dalam jangka panjang dapat menyebabkan kelelahan mata, terutama bagi siswa sekolah dasar dan menengah—membaca buku seperti ini dapat menyebabkan penurunan penglihatan dengan cepat. Selain itu, limbah air yang dibuang setelah penambahan aditif juga memiliki dampak signifikan pada lingkungan.


Hilangkan polusi dan jamin kesehatan serta keamanan manusia! Gunakan pernis berbasis air ramah lingkungan hijau.


Bagikan ke: